Denpasar –
Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Prof Wimpie Pangkahila mengatakan, turis asing yang melakukan praktik pengobatan ilegal di Bali sangat berisiko.
Pria yang juga seorang dokter itu menuturkan, pria bule ini membuka praktik kesehatan di daerah Canggu (Badung) dan Ubud (Gianyar). “Awalnya saya mendapat laporan dari beberapa teman dokter tentang praktik kesehatan orang asing. Mereka mengetahuinya dari pasien mereka yang pernah ke sana,” kata Wimpie.
Wimpie mengungkapkan, praktik kesehatan yang dilakukan para WNA itu dipromosikan melalui iklan di media sosial. Mereka menawarkan terapi ozon, kecantikan, dan perawatan sel punca.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Stem cell itu sangat riskan, kok mereka (orang asing) nekat membuat iklan seperti itu di media sosial. Saya kira kalau sampai terjadi apa-apa di Bali, paling tidak nama Bali sebagai daerah wisata bisa tercoreng,” ujarnya. ditambahkan.
Menurut teman-teman seprofesinya, Wimpie mengatakan para bule menyewa rumah dan vila sebagai lokasi pelatihan. Menurutnya, kasus seperti ini sudah terdeteksi oleh para praktisi kesehatan di Bali sejak sebelum merebaknya wabah COVID-19.
“Dokter tidak mengerti kenapa ini diperbolehkan, padahal kami sendiri harus mematuhi aturan. Pertama, WNA ini tidak punya izin atau ilegal. Kedua, bagaimana membuktikan mereka benar-benar dokter atau bukan,” ujarnya. murung
Wimpie kesal dengan fenomena turis asing membuka praktik kesehatan ilegal di Bali. Apalagi jika tujuan mereka ke Bali menggunakan visa liburan. Wimpie merasa telah menghina masyarakat Indonesia.
“Mereka pikir di Indonesia bisa bebas, tapi di negaranya belum tentu berani. Saya kira ini tidak bisa dibiarkan, mana kebanggaan bangsa dan Bali? Harus ada tindakan dari Imigrasi, polisi, dinas kesehatan dan terkait,” katanya.
Wimpie berharap WNA yang beraksi di Pulau Dewata segera ditindak. Menurutnya, keberadaan mereka bisa mengancam lapangan kerja warga sekitar.
“Saya melihat nama negara dan nama Bali menjadi kacau (karena ulah orang asing). Paling tidak orang asing ini menyampaikan kepada rekan senegaranya bahwa mereka nyaman dan berpeluang mencari uang di Bali,” ujarnya. .
—–
Artikel ini telah diposting di detikBali dan selengkapnya dapat dibaca di sini.
Simak Video “Sandiaga Uno Tentang Larangan Bule Menyewa Motor di Bali”
[Gambas:Video 20detik]
(www www)
