Jakarta –
Seorang penumpang pesawat telah terganggu selama setahun oleh Bandara Delhi di India. Penumpang ini dirampok oleh staf bandara sendiri!
Dilansir dari NDTY, kronologinya bermula saat seorang turis Australia datang ke India pada 11 Agustus 2022. Tujuannya bukan untuk berlibur, melainkan berkunjung karena mertuanya meninggal dunia.
Turis, yang diidentifikasi sebagai Akeshni Singh Gour, terbang dari Sydney ke Delhi dengan penerbangan Air India bersama kedua anaknya. Sesampainya di Delhi, Gour masih harus berganti pesawat ke penerbangan domestik menuju Hyderabad.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Saat itu, ransel Gour penuh dengan barang-barang berharga. Berdiri di pemeriksaan x-ray, Gour mengambil lima nampan, satu tugas untuk ranselnya, satu untuk tas kerjanya, dan satu nampan untuk laptopnya.
Barang masuk ke x-ray body, Gour dan anak-anaknya mengantri barang keluar.
“Semua baki keluar, tapi ransel berisi barang-barang pribadi tidak ada,” katanya.
Gour mencoba mengepak barang-barangnya, lalu melihat ransel yang hilang di sisi lain.
“Saya berjalan menyeberang dan petugas meminta boarding pass saya. Saya bilang tiket saya ada di dalam tas. Dia kemudian meminta saya untuk mengeluarkannya,” ujarnya.
Gour merasa aneh bahwa tas itu tidak menjalani pemeriksaan x-ray. Sebaliknya, Gour disuruh pergi dengan cepat tanpa harus memeriksa isi tasnya lagi.
Setelah tiba di Hyderabad, Gour memeriksa isi ranselnya. Menjadi lemah, Gour menemukan bahwa semua barang berharganya telah dirampok. ‘Siapa lagi kalau bukan petugas bandara’, pikirnya.
“Saya telah menyurati semua otoritas dari Menteri Penerbangan Jyotiraditya Scindia, keamanan bandara, Polisi Delhi, CISF dll,” katanya.
Setelah 6 bulan menunggu, surat itu diproses. Pada 30 Desember, dia menerima email dari Bandara SHO IHI yang memintanya untuk bergabung dalam penyelidikan.
Barang yang dicuri bukan kaleng, beberapa perhiasan dan uang tunai senilai 50.000 rupee hilang dari tasnya.
“Mereka memanfaatkan kelemahan saya sebagai seorang ibu bepergian sendirian dengan dua anak kecil,” ujarnya.
Tonton video “Penumpang Maskapai Penerbangan Domestik Tidak Perlu Tes Antigen-PCR, Tapi…”
[Gambas:Video 20detik]
(bulan/wanita)
