Jakarta –
Napoli diprediksi tak akan mampu menghentikan rivalnya dalam upaya menjuarai Serie A musim ini. Selain performa yang menggembirakan, sejarah masa lalu juga berpihak pada skuat besutan Luciano Spalletti.
Napoli baru saja mengalahkan Salernitana 2-0 pada Minggu (22/1/2023) dini hari WIB. Dua gol dari Giovanni Di Lorenzo dan Victor Osimhen membuat Partenopei kokoh di puncak dengan 50 poin dari 19 pertandingan.
La Gazzetta dello Sport menyebutkan hanya ada tiga klub yang mampu meraih setidaknya 50 poin di tengah musim dalam sejarah Serie A. Sebelum Napoli, Inter Milan melakukannya pada musim 2006-07 dan Juventus pada 2013-14 dan 2018. -19 musim.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Juventus pada musim 2018-19 menjadi juara Serie A setelah meraih 53 poin dalam 19 pertandingan pertama. Foto: REUTERS/Massimo Pinca
Rinciannya, Inter 2006-07 meraih 51 poin dari 19 laga, lalu Juventus 2013-14 mengoleksi 52 poin, dan terakhir Juventus 2018-19 mengoleksi 53 poin. Kesamaan dari ketiga tim ini adalah mereka semua memenangkan Scudetto di akhir musim.
Inter 2006-07 menang dengan total 97 poin, kemudian Juventus 2013-14 selesai dengan 102 poin. Sementara itu, Juventus 2018-19 menyelesaikan musim dengan 90 poin. Menilik sejarah di atas, kemungkinan besar Napoli akan mengulang kisah serupa.
Apalagi skuat asuhan Spalletti memiliki modal bagus yang sejauh ini baru sekali kalah di Liga Italia dan mengoleksi 16 kemenangan. Mereka juga menjadi tim paling produktif sejauh ini dengan mencetak 46 gol, terbanyak di antara tim lainnya.
Napoli selanjutnya akan menghadapi AS Roma pada Senin (30/1) pukul 02.45 WIB. Mampukah Khvicha Kvaratskhelia dkk mempertahankan tren positif untuk menjadi juara sekaligus melepas dahaga yang sudah berlangsung selama 33 tahun?
(adp/mrp)