
Jakarta –
Situasi di Turki masih cukup mencekam. Setidaknya, warga di sana masih diguncang 18 kali gempa susulan setelah tiga kali gempa berkekuatan 7,7 skala Richter pada Senin (6/2).
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat gempa susulan rata-rata lebih besar dari M 4.
Sebanyak tujuh gempa susulan bahkan mencapai kekuatan melebihi M 5. Gempa susulan terkuat tercatat hingga 11 menit dengan guncangan M 6,7 setelah gempa pertama berkekuatan M 7,7.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Pengamat bahkan memprediksi gempa susulan masih akan terjadi dalam beberapa jam atau hari mendatang setelah gempa dahsyat mengguncang Turki.
Sejauh ini, setidaknya 670 orang tewas akibat gempa bermagnitudo 7,7 yang melanda Turki dan Suriah.
Wakil Presiden Turki Fuat Oktay melaporkan 284 kematian di Turki. Lebih dari 2.300 orang terluka, seperti dikutip AFP.
Sementara itu, 245 orang tewas di Suriah, menurut laporan media lokal dan sumber medis. Lebih dari 600 orang dilaporkan terluka.
“(Total) 639 orang terluka dan 237 meninggal di provinsi Aleppo, Latakia, Hama dan Tartus,” kata Kementerian Kesehatan Suriah, menambahkan delapan orang tewas menurut laporan rumah sakit di Suriah utara kepada AFP.
Gempa Turki berpotensi menyebabkan hingga 10.000 kematian dan cedera. Masih banyak bangunan yang runtuh akibat gempa.
Tonton Video “Penampakan Efek Gempa Dahsyat di Turki Tewaskan Lebih dari 500 Orang”
[Gambas:Video 20detik]
(www www)