
Jakarta –
Tahun telah berubah, namun set top box distribusi (STB) televisi digital gratis masih rendah. Kementerian Komunikasi dan Informatika terus mengimbau kepada Lembaga Penyiaran Swasta (LPS) untuk segera menyalurkan bantuan tersebut.Infokom).
Matikan Analog (ASO) seharusnya selesai pada 2 November 2022, namun hingga saat ini masih terjadi pemadaman listrik televisi analog dan dialihkan ke televisi digital merata di seluruh Indonesia.
Salah satu masalahnya tidak mulus migrasi TV analog ke digital Ini tidak sepenuhnya didistribusikan kepada penerima manfaat.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Berdasarkan data per 12 Januari 2023, Kominfo mengungkapkan realisasinya distribusi dekoder gratis secara nasional dari LPS yang juga penyelenggara multiplexing (mux) hanya sebesar 5,7%.
Sedangkan jika digabungkan dengan bantuan pemerintah, dalam hal ini Kominfo, total realisasi pembagian set top box gratis sudah mencapai 26,2%.
Berikut data sebaran aktual set-top box TV digital free-to-air pada 12 Januari 2023:
Grup Emtek (SCTV, Indosiar)
Komitmen set top box 1.213.750 unit
Realisasi 87.281 unit atau 7,2%
Gagal mengirim 4 unitGrup MNC (RCTI, GTV)
Komitmen set top box 1.143.121 unit
Realisasi 27.852 unit atau 2,4%
Gagal Kirim 1.415 unitTransmedia (Trans TV, Trans 7)
Komitmen set top box 616.511 unit
Realisasi 41.773 unit atau 6,8%.
Gagal Kirim 1.544 unitMedia Grup (Metro TV)
Komitmen set top box 704.378 unit
Realisasi 23.048 unit atau 3,3%
Gagal Kirim 1.420 unitRajawali TV (RTV)
Set top box komitmen 500.000 unit
Realisasi 19.282 unit atau 3,9%
Gagal Kirim 666 unitGrup VIVA (TV One, ANTV)
Set top box komitmen 150.000 unit
Realisasi 44.954 unit atau 30%.
Gagal Kirim 10.106 unitTV Nusantara
Komitmen set top box sebanyak 3.000 unit
Realisasi 2.940 unit atau 98%.
Gagal Mengirim 0 unitInfokom
Komitmen set top box 1.204.784 unit
Realisasi 1.206.954 unit atau 99,8%.
Gagal Kirim 72.191 unitTotal komitmen set top box 5.540.224 unit
Realisasi 1.454.048 unit atau 26,2%
Gagal Kirim 87.348 unit
Kominfo pun mengimbau kepada mux penyelenggara untuk mempercepat penyaluran bantuan ASO ini. Sebab, kelancaran penerapan ASO ini bergantung pada distribusi set top box TV digital gratis.
“Komitmen penyaluran STB bagi penyelenggara Mux masih rendah, hanya 5,7%. Dalam rapat Selasa lalu, pemerintah meminta swasta mempercepat penyaluran STB untuk keluarga miskin karena bantuan STB dari pemerintah sudah 9,8%. ASO tergantung penyaluran STB dari swasta,” kata Direktur Penyiaran, Kepala Direktorat PPI Kementerian Kominfo, Geryantika Kurnia, kepada detikINET.
Dari pertemuan terakhir antara Kominfo dengan mux organizer di bawah naungan Asosiasi Televisi Swasta Indonesia (ATVSI) akan mempercepat distribusi set top box TV digital gratis ini.
Sedangkan kesepakatan wilayah penyiaran yang akan dipercepat adalah di Bali, Kalsel-1, Sulsel-1, Sumsel-1, dan Sumut-1.
“Pertemuan Selasa lalu adalah salah satu hal yang mendorong percepatan penyaluran STB. Mux pengurus anggota ATVSI akan membahas percepatan penyaluran STB ke keluarga miskin dan usulan final percepatan kota Nielsen di luar Jawa di atas ,” kata Gery.
Simak Video “Mahfud Md Sampaikan Daftar Stasiun TV yang Masih Bandel Pakai Siaran Analog”
[Gambas:Video 20detik]
(Agustus/Agustus)