
Jakarta –
Kaukasia Australia bernama Lachlan Brian Hunt menjadi viral setelah dikabarkan dipukuli dan dirawat di rumah sakit setelah dirampok dan dipukuli di Bali. Faktanya tidak seperti itu.
Brian Hunt, seorang bule asal Perth, tampaknya terjatuh saat mengendarai sepeda motor. Kepala Divisi Humas Polda Bali, Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto juga diperiksa.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dan pemeriksaan WNA atas nama Lachlan Brian Hunt, kasus tersebut bukan tindak pidana penyerangan dan perampokan,” kata Satake Bayu dalam keterangan tertulis kepada Detik Bali, Selasa (24/1/2023).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Menurut Satake Bayu, WNA atas nama Lachlan Brian Hunt mengalami kecelakaan. Kecelakaan tersebut mengakibatkan luka-luka. Dia telah mendapat perhatian medis.
WNA Australia itu dirawat di RS BIMC, Jalan Bypass Ngurah Rai Nomor 100x, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung. Ia datang ke sana pada Kamis (12/1) sekitar pukul 04.30 WITA dan dirawat hingga Selasa (17/1).
Mengemudi cepat dan mabuk
Polisi akhirnya mengetahui bahwa Hunt tertabrak akibat kecelakaan lalu lintas setelah mendapat informasi dari saksi di tempat kejadian perkara. Berdasarkan keterangan saksi, Hunt mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi dan mabuk sekitar pukul 04.00 WITA.
“Saat melewati tabrakan dengan kecepatan tinggi, sepeda motor yang dikemudikan WNA tersebut tergelincir dan menyebabkan WNA tersebut terjatuh dan tidak sadarkan diri. Kemudian, sekitar pukul 04.30 WITA, WITA tersebut terbangun dengan wajah berlumuran darah kemudian langsung pergi dari sana. ” jelasnya. Satake Bayu.
Sebelum kecelakaan di jalan, Hunt pergi dari tempat tinggalnya di Hotel Masa Inn Bali, Jalan Poppies Lane 1 Nomor 27, Kelurahan/Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung ke klub disko Engine Room Bali Super Club bersama temannya. Dia pergi ke sana untuk minum sekitar pukul 22.00 WITA.
Setelah selesai minum, bule Australia pulang. Dalam perjalanan, ia mengaku ponsel (HP) miliknya dirusak. Saat mencoba mendapatkan ponselnya, dia mengaku ditolak oleh orang asing. Hingga kini, jelas Satake Bayu, WNA Australia itu belum mengaku tidak tahu siapa yang membuat viralnya aksi perampokan itu.
“Lachlan Briant Hunt mengaku tidak tahu siapa yang menyebarkan berita tersebut, dimana tiga hari kemudian dia diberitahu oleh teman ibunya melalui messenger bahwa dia telah viral di media sosial,” ujar mantan Kabag Humas tersebut. Polda Sumbar (Sumbar).
Penggalangan Dana untuk Pengobatan
Dikutip dari news.com.au, Senin (23/1/2023) pernyataan tersebut dilontarkan sahabat Brian Hunt, Jarrad Visser. Ia mengatakan, saat ini sedang mengumpulkan dana untuk membiayai biaya perawatan rumah sakit yang terus meningkat.
Ia menggalang dana melalui platform GoFundMe sebesar USD 21.868. Dari jumlah tersebut, donatur tertinggi mendonasikan USD 1.000. Selain memberikan bantuan dana, banyak juga yang mendoakan kesembuhan Lachie, sapaan akrab Brian Hunt.
Artikel tersebut menyebutkan bahwa Brian Hunt diduga dipukuli secara brutal di sebuah tempat wisata di Kuta. Dia terluka parah setelah terlibat dalam dugaan perampokan awal pekan ini.
Simak Video “Tari Kecak Uluwatu Bali Penuh Filosofi Mistis”
[Gambas:Video 20detik]
(perempuan/perempuan)